Rumah yang sehat tentu membawa pengaruh baik pada penghuninya. Sebaliknya, rumah tidak sehat berpotensi membawa pengaruh negatif hingga bisa mengganggu kesehatan penghuninya. Lantas bagaimana dengan rumahmu? Sudahkah sehat dan nyaman ditempati?
Kalau rumah kamu punya salah satu dari 14 tanda berikut ini, kemungkinan rumah kamu menjadi ciri rumah yang tak sehat. Yuk benahi rumah sedari sekarang.
1. Terlalu lembap

Rumah bisa menjadi lembab karena cuaca, aktivitas mandi, memasak bahkan akibat aktivitas bernafas sekalipun. Selama kelembapan rumahmu dalam kadar wajar, tentu tak mengapa. Namun jika kelembapannya berlebihan, bisa menyebabkan jamur tumbuh subur yang tentunya tidak baik untuk kesehatanmu.
Perhatikan sudut-sudut ruangan atau langit-langit di seluruh ruang rumahmu. Apakah jamur tumbuh di sana? Jika iya, berarti rumahmu sudah terlalu lembab dan perlu dibenahi. Selain merusak pemandangan, rumah yang terlalu lembab bisa menyebabkan masalah pernafasan, bersin-bersin, batuk, hingga iritasi mata dan kulit.
2. Pengap dan beraroma tidak sedap

Rumah yang pengap atau beraroma tidak sedap juga bisa menjadi tanda rumah tidak sehat. Keadaan rumah yang pengap dan beraroma tidak sedap bisa disebabkan banyak faktor, misalnya udara di rumah yang terlalu lembab, adanya kebocoran saluran air yang lama tidak diperbaiki, atau masalah lainnya.
Periksa sistem pembuangan dan pemisahan limbah rumahmu, bila terdapat kebocoran dalam rumah sebaiknya segera diperbaiki.
Berbagai barang yang bertumpuk begitu saja di sudut-sudut ruang juga berperan dalam menciptakan suasana pengap dalam rumah. Susun dan rapikan. Selain lebih sedap dipandang mata, juga menjaga kesehatan rumah dan keawetan barang-barang tersebut.
3. Ventilasi rumah kotor

Seringkali ventilasi rumah terlewat dibersihkan karna lokasinya yang tidak terlalu terlihat. Namun tahukan kamu, bahwa ventilasi membawa banyak debu dari udara. Dan ketika kamu menyalakan AC, kipas angin, atau pemanas ruangan; partikel debu yang menempel pada ventilasi tersebut akan tersebar kedalam rumah.
Oleh sebab itu periksa semua ventilasi udara yang ada di rumahmu secara berkala. Segera bersihkan jika terlihat kotor. Akan lebih baik jika kamu membersihkannya setiap hari, bersamaan dengan saat kamu menyapu atau mengepel rumah.
Kamu juga bisa memanggil profesional untuk membersihkan saluran ventilasi udara rumahmu, jika ingin pembersihan yang maksimal.
4. Sistem ventilasi buruk

Selain ventilasi yang kotor, sistem ventilasi yang buruk juga merupakan salah satu penyebab keadaan rumah yang tidak sehat. Udara, serta cahaya matahari merupakan dua unsur penting dan utama dalam menciptakan rumah yang sehat dan hidup.
Sistem ventilasi yang buruk bisa menyebabkan buruknya pertukaran udara dalam rumah, sehingga ruangan dalam rumah tidak segar dan pengap. Ventilasi yang baik akan menghilangkan bau tidak sedap dari dalam rumah. Oleh sebab itu, pastikan bahwa sistem ventilasi udara di rumahmu memadai.
5. Minimnya ventilasi di kamar mandi

Kamar mandi merupakan tempat yang rentan mengalami kondisi lembab yang terlalu. Tidak hanya menyebabkan cat di dinding menjadi cepat rusak, juga menyebabkan jamur tumbuh subur di langit-langit ataupun tembok kamar mandi.
Ventilasi kamar mandi yang minim bisa menyebabkan kamar mandi terlalu lembab dan berjamur. Keberadaan jamur tersebut tentu tidak indah dipandang mata, juga berpotensi merusak rumah, dan mengganggu kesehatan. Oleh sebab itu pastikan ventilasi udara di kamar mandimu juga memadai.
6. Banyak debu

Debu akan selalu datang ke rumah setiap hari, apalagi jika rumah tidak dibersihkan dengan baik. Debu yang menumpuk bisa menyebabkan rumah menjadi tidak sehat. Partikel-partikel berbahaya rentan bersembunyi diantara debu-debu yang tersebar dalam rumah.
Sebaiknya bersihkan seluruh debu yang menempel di area rumah, baik di lantai, meja, lemari, jendela, kusen pintu, juga ventilasi udara. Membersihkan debu dengan menggunakan kain basah akan lebih efektif dibandingkan menggunakan kain kering. Pastikan pula kamu mengelap debu-debu dari arah atas ke bawah, tidak sembarang.
7. Saluran air bermasalah

Selain kamar mandi, saluran air juga rentan lembab. Jika saluran air bermasalah, misalnya tersumbat atau bahkan bocor akan mengakibatkan munculnya air berlebih disekitar saluran air.
Periksa saluran air rumahmu, segera lakukan pembersihan jika menemukan saluran yang tersumbat. Segera tambal jika saluran air mengalami kebocoran.
8. Ruang kamar yang kotor

Ruang kamar yang kotor tentu menjadi tanda rumah tidak sehat. Bahkan meski kamu rajin membersihkan kamar, seringkali debu-debu yang tak terlihat seperti di sudut-sudut jendela, di kolong tempat tidur, atau bagian atas dan bawah lemari terlewat di bersihkan.
Jadwalkan secara berkala untuk membersihkan seluruh area kamar. Misalkan satu atau dua minggu ssekali. Geser tempat tidur dan lemari menjauhi dinding, bersihkan debu-debunya. bersihkan pula area jendela, cuci gordengnya. Bersihkan kasur dan ganti pula seprai tempat tidurmu secara berkala.
9. Rumah dipenuhi barang

Wajar jika terdapat banyak barang di dalam rumah. Namun sebaiknya batasi jumlahnya sewajarnya saja. Jangan sampai rumahmu terlalu penuh, hingga hanya menyisakan sedikit ruang terbuka. Hal ini akan mempengaruhi kualitas udara dan sinar matahari yang masuk ke dalam rumahmu.
Jika jumlah barang di rumahmu sudah terlalu banyak, cobalah pilah barang-barang tersebut. Simpan dan gunakan barang yang masih baik dan sering kamu gunakan. Dan keluarkan barang-barang yang sudah dalam kondisi buruk atau tidak terlalu penting digunakan, atau bahkan tidak pernah digunakan sama sekali.
10. Minim tanaman

Akan sangat menyenangkan jika memiliki taman di area rumah. Selain membuat udara menjadi lebih segar dan teduh juga sejuk dipandang mata. Namun keterbatasan lahan rumah membuat keberadaan taman sulit dipenuhi. Namu kamu bisa mengakalinya dengan menanam berbagai tanaman dalam pot yang ditaruh di halaman.
Tanaman memiliki kemampuan alami untuk memproduksi oksigen selama sehari penuh. Oleh sebab itu keberadaan tanaman di rumahmu sangat penting. Pastikan jumlah tanaman di rumahmu cukup memadai, sehingga terhindar dari permasalahan udara yang kotor.
(Baca Juga: Tanaman Hidroponik di Rumah, Solusi Berkebun Hemat dan Ramah Lingkungan)
11. Banyak serangga dan binatang hama

Banyaknya binatang hama yang bersarang dan berkembang biak di rumahmu bisa membuat rumah tidak sehat untuk ditempati. Tikus, kecoa, lalat, semut, rayap, tungau, atau binatang lainnya berpotensi menyebarkan penyakit yang tentunya tidak baik bagi kesehatan penghuni rumahmu.
12. Hewan peliharaan tidur di kamar

Beberapa orang membiarkan binatang peliharaannya tidur di kamar bersamanya. Kalau kamu juga melakukannya, sebaiknya segera rubah kebiasaan itu.
Hewan peliharaan sebenarnya bisa membawa kuman, kotoran, juga binatang hama seperti kutu atau bahkan serangga ke dalam kamarmu. Ini bakal menjadikan rumah tidak sehat untuk ditempati.
13. Menggunakan sandal atau sepatu dalam rumah

Sepatu yang digunakan di luar kemudian dibawa masuk ke dalam rumah berpotensi membawa ribuan bakteri jahat ke dalam rumah. Bahkan menggunakan sepatu khusus di dalam rumah sekalipun tetap memiliki potensi menimbulkan penyakit. Menurut penelitian, sebuah sepatu bisa menyimpan lebih dari 400 ribu bakteri. Termasuk bakteri E.coli yang menyebabkan masalah pencernaan.
Nah kalau salah satu tanda rumah tidak sehat di atas ada di hunian kamu, segera tangani. Jangan biarkan terlalu lama. Bisa membuat kualitas hidup kamu semakin buruk.